KLASIFIKASI
MAKHLUK HIDUP
(
KINGDOM )
v Sistem Klasifikasi 3 kingdom
Pengelompokan sistem klasifikasi 3 kingdom tersbut adalah
sebagai berikut;
1. Kingdom Plantae (Tumbuhan) adalah segala jenis makhluk
hidup yang mempunyai dinding sel yang mengandung selulosa, bersel banyak,
berklorofil, autotrof dan dapat berfotosintesis.
2. Kingdom Animalia (Hewan) adalah segala makhluk hidup
yang memiliki ciri-ciri eukariotik, berel banyak, tidak memiliki klorofil dan
tidak berfotosintesis, tidak berdinding sel, Heterotrof dan dapat bergerak
bebas. yang temasuk dalam kingdom animalia meliputi hewan protozoa hingga
chordata.
3. Kingdom Monera (organisme bersel satu) meliputi semua
makhluk hidup prokariotik, bersel satu dan bersifat mkrokospis. Contoh makhluk
hidup yang termasuk dalam kingdom monera adalah bakteri dan ganggang hijau
biru.
v Sistem
Klasifikasi 5 Kingdom
Pada th. 1969 Robert H.
Whittaker salah seoarang ahli mengelompokkan makhluk hidup jadi 5 Kingdom,
yakni
1. Kingdom
Monera
2. Kingdom
Protista
3. Kingdom
Fungi
4. Kingdom
Plantae
5. Kingdom
Animalia
Pengelompokan ini menurut
pada susunan sel, langkah makhluk hidup mencukupi makanannya, serta tingkatan
makhluk hidup.
v Sistem Klasifikasi 6 Kingdom Cavalier-Smith
Pada
Th. 2004, Seorang Ilmuwan, Thomas Cavalier-Smith Mengklasifikasikan Makhluk
Hidup Jadi 6 Kingdom Juga, Tetapi Memisahkan Eukaryota Dari Protista Yg
Berbentuk Autotrof Jadi Kingdom Baru, Yakni Chromista.
6 Kingdom Menurut Klasifikasi
Cavalier-Smith, Yakni :
- Bacteria
- Protozoa
- Chromista
- Fungi
- Plantae
- Animalia
Meskipun Saat Ini Indonesia Tengah
Berupaya Mengadaptasikan Klasifikasi Domain, Tetapi Klasifikasi Menurut
Ketetapan Paling Akhir ( Yg Teranyar ) Yaitu Klasifikasi Cavalier-Smith Ini.
Sistem
ini lantas diubah dengan dipecahnya kingdom monera jadi kingdom eubacteria
serta archaebacteria oleh Carl Woese sehingga menjadi Sistem Klasifikasi 6
Kingdom. Berikut ulasanya
1.
Kingdom Eubacteria
Beberapa
makhluk hidup di kingdom eubacteria berbentuk makhluk hidup sel tunggal (
uniseluler ). Makhluk hidup yg dimasukkan didalam kerajaan eubacteria mempunyai
sel prokariotik ( sel simpel yg tak memiliki kapsul sebagai susunan terluarnya
serta dinding sel didalamnya ). Eubacteria juga dikenal dng arti bakteria.
Organisme yg dikelompokkan ke didalam kingdom ini mempunyai peptidoglikan
didalam dinding sel mereka.
2.
Kingdom Archaebacteria
Pada
th. 1977 seorang mikrobiolog bernama Carl Woese serta peneliti lain dari
university of illinois mendapatkan satu grup bakteri yg mempunyai ciri unik
serta tidak sama dari bagian kingdom monera yang lain. Grup tersebut diberi
nama archaebacteria. Archaebacteriasendiri lebih mendekati makhluk hidup
eukariota jika dibanding bakteri lain yang disebut prokariota. Perihal itu
mengakibatkan terciptanya sistem klasifikasi 6 kingdom pemisah kingdom archaebacteria
dari bagian kingdom monera lain yg kemudaian dimaksud eubacteria. Tetapi sampai
saat ini yg dianggap sebagai sistem klasifikasi standard yaitu sistem lima
kingdom yg ditemukan oleh whittaker.
Makhluk
hidup di kingdom archaebacteria tak jauh tidak sama dng yg ada di kingdom
eubacteria dikarenakan mereka dulunya satu kingdom. Tetapi archaebacteria
biasanya tahan di lingkungan yg lebih ekstrem.
3.
Kingdom Protista
Makhluk
hidup yg dimasukkan didalam kerajaan protista mempunyai sel eukariotik. Protista
mempunyai tubuh yg tersusun atas satu sel atau banyak sel namun tak
berdiferensiasi. Protista biasanya mempunyai karakter pada hewan serta
tumbuhan. Grup ini terdiri dari protista mirip tumbuhan ( ganggang ), protista
mirip jamur, serta protista mirip hewan ( protozoa, protos : pertama, zoa :
hewan ). Protozoa memiliki klasifikasi menurut sistem alat geraknya, yakni
flagellata/mastigophora ( bulu cambuk, perumpamaan euglena, volvox, noctiluca,
trypanosoma, serta trichomonas ), cilliata/infusiora ( rambut getar,
perumpamaan paramaecium ), rhizopoda/sarcodina ( kaki semu, perumpamaan amoeba
), serta sporozoa ( tak memiliki alat gerak, perumpamaan plasmodium ).
4.
Kingdom Fungi (Kerajaan Jamur )
Fungi
mempunyai sel eukariotik. Fungi tidak bisa bikin makanannya sendiri. Langkah
makannya berbentuk heterotrof, yakni menyerap zat organik dari lingkungannya
hingga hidupnya berbentuk parasit serta saprofit. Grup ini terdiri dari seluruh
jamur, jika jamur lendir ( myxomycota ) serta jamur air ( oomycota ). Sebagian
grup kelas diantaranya :
a. Kelas myxomycetes ( jamur lendes )
perumpamaan nya physarum policephalius.
b. Kelas phycomycetes ( jamur ganggang )
perumpamaan nya jamur tempe ( rhizopus oryzae, mucor mue )dan spesies jamur
lainnya
5.
Kingdom Plantae (Kerajaan Tumbuhan)
Tumbuhan
atau kindom plantae terdiri dari tumbuhan lumut ( bryophyta ), tumbuhan paku (
pteridophyta ), tumbuhan berbiji terbuka ( gymnospermae ), serta tumbuhan
berbiji tertutup ( angiospermae ).
6.
Kingdom Enimalia (Kerajaan Hewan)
Hewan
mempunyai sel eukariotik. Tubuhnya tersusun atas banyak sel yg sudah
berdiferensiasi membentuk jaringan. Hewan tak bisa bikin makanannya sendiri
hingga berbentuk heterotrof. Grup ini terdiri dari seluruh hewan, yakni hewan
tak bertulang belakang ( invertebrata/avertebrata ) serta hewan bertulang
belakang ( vertebrata ).